Belajar PHP Cara Penggunaan Variabel Pada PHP
Assalamualaikum, Pada kesempatan kali ini admin akan memberikan pembelajaran mengenai Belajar PHP cara penggunaan variabel pada pemrograman php. Belajar variabel pada PHP ini tentunya merupakan pembelajaran yang sangat penting untuk teman- teman pelajari dan pahami karena ini merupakan pembelajaran dasar sebelum teman- teman membuat suatu website dengan bahasa pemrograman PHP ini, nah tentunya pada arikel kali ini admin akan membahas secara lengkap mengenai Belajar PHP Cara Penggunaan Variabel Pada PHP.
Oke langsung saja teman- teman simak pembahasan dibawah ini.
Jika teman- teman belum mengunjungi artikel sebelumnya, silahkan teman- teman kunjungi artikel berikut : Belajar Cara Menggunakan Sintak yang benar Dalam PHP.
Setelah teman - teman mempelajari dasar dan penulisan sintak pada pemrograman PHP, pada variable tentnya teman- teman akan melihat tanda dolar dalam perogram yang akan teman- teman buat, karena simbol dolar ($) ini pada pemrograman PHP digunakan untuk menandai variable. Variabel pada PHP mirip dengan sebuah wadah kecil yang dapat digunakan untuk menyimpan suatu informasi ataupun nilai. Nilai ini biasanya terdiri dari huruf serta angka, tetapi variable juga akan tetap ada tampa teman- teman menyimpan nilai apapun.
Teman- teman tentunya tidak diharuskan untuk mendeklarasikan variabel sebelum teman- teman menambahkan nilai padanya. Langkap pertama untuk membuat suatu variable tentunya teman- teman harus menetapkan nilai ke nama variabel tentunya yang teman- teman buat. Nilai tersebut ditetapkan dengan menggunakan tanda sama dengan, juga dapat disebut sebagai operator penugasan (=). Pengulangan proses dengan nama variabel yang sama akan menghasilkan perubahan nilai.
Bahasa pemrograman PHP juga akan secara otomatis memahami jenis variabel sesuai dengan nilai yang telah teman- teman tetapkan . Konteks tempat variabel pada pemrograman PHP tertentu berfungsi .. disebut dengan lingkup variable PHP.
Lalu apa point- point apa saja yang akan kita bahas pada artikel kali ini, Silahkan teman- teman simak dan perhatikan point- point dibawah ini:
Oke langsung saja teman- teman simak pembahasan dibawah ini.
Jika teman- teman belum mengunjungi artikel sebelumnya, silahkan teman- teman kunjungi artikel berikut : Belajar Cara Menggunakan Sintak yang benar Dalam PHP.
Setelah teman - teman mempelajari dasar dan penulisan sintak pada pemrograman PHP, pada variable tentnya teman- teman akan melihat tanda dolar dalam perogram yang akan teman- teman buat, karena simbol dolar ($) ini pada pemrograman PHP digunakan untuk menandai variable. Variabel pada PHP mirip dengan sebuah wadah kecil yang dapat digunakan untuk menyimpan suatu informasi ataupun nilai. Nilai ini biasanya terdiri dari huruf serta angka, tetapi variable juga akan tetap ada tampa teman- teman menyimpan nilai apapun.
Teman- teman tentunya tidak diharuskan untuk mendeklarasikan variabel sebelum teman- teman menambahkan nilai padanya. Langkap pertama untuk membuat suatu variable tentunya teman- teman harus menetapkan nilai ke nama variabel tentunya yang teman- teman buat. Nilai tersebut ditetapkan dengan menggunakan tanda sama dengan, juga dapat disebut sebagai operator penugasan (=). Pengulangan proses dengan nama variabel yang sama akan menghasilkan perubahan nilai.
Bahasa pemrograman PHP juga akan secara otomatis memahami jenis variabel sesuai dengan nilai yang telah teman- teman tetapkan . Konteks tempat variabel pada pemrograman PHP tertentu berfungsi .. disebut dengan lingkup variable PHP.
Lalu apa point- point apa saja yang akan kita bahas pada artikel kali ini, Silahkan teman- teman simak dan perhatikan point- point dibawah ini:
- Tips Utama Penulisan Variabel PHP
- Apa itu variabel
- Cara untuk menghasilkan nilai keluaran
- The Scope
- Kesimpulan dari PHP variabel.
Tips Utama Penulisan Variabel PHP
- Penulisan variabel dalam bahasa pemrograman PHP dimulai dengan tanda dolar ($).
- Pada variable PHP digunakan untuk menyimpan informasi ataupun suatu nilai.
- Nama variabel tentunya dapat dimulai dengan huruf ataupun menggunakan karakter garis bawah seperti (_), tetapi tentunya tidak dapat dimulai dengan angka.
- Namun dapat berisi angka pada tenah nama variable ataupun akhir.
- Variable tentunya mempunyai sifat case- sensitive.
Apa Itu Variabel
Pada penulisan variabel tentunya dapat memiliki nama selama ataupun sesingkat yang teman- teman inginkan. Ini tentunya dapat terdiri dari satu huruf saya seperti (a, b, c) dan lain sebagainya. ataupun berbentun kata.
Pada contoh dibawah ini menunjukan bahwa variabel $text merupakan wadah dengan nilai Hey Sahabat Forumkoding! dan kedua $x dan $y memiliki nilai yaitu masing-masing dengan nilai 9 dan 1. Silahkan teman- teman perhatikan script dibawah ini:
<?php
$text = "Hey Sahabat Forumkoding!";
$x = 9;
$y = 1;
?>
Catatan: Untuk dapat menetapkan teks ke dalam variabel dengan benar, kutipan digunakan. Mereka tidak diperlukan untuk nilai numerik.
Cara Untuk Menghasilkan Nilai Keluaran
Jika teman- teman ingin menampilkan informasi pada layar, tentunya sangat mudah untuk dilakukan teman- teman hanya membutuhkan perantara echo. Pada contoh dibawh ini teman- teman dapat melihat variable PHP yang digunakan dalam pernyataan echo. Hasilnya tentu akan menjadi output dari text pernyataan serta nilai yang telah ditetapkan ke dalam variabel $ situs web.
Silahkan teman- teman perhatikan script dibawah ini:
<?php
$website = "forumkoding.com";
echo "I sudah mengunjungi $website!";
?>
Selanjutnya admin akan membahas mengenai The Scope
The Scope
Pada Scope ini pengguna dapat mendeklarasikan suatu variabel dimana saja dalam script PHP diluar ataupun didalam fungsi. Bagian yang tepat dimana variabel tententu dapat digunakan disebut dengan ruang lingkup variabel PHP. tentunya ada tiga cangkupan utama: yaitu.
- Local
- Global
- Static
Sekarang kita akan membahas mengenai Local VS Global.
Local vs Global
dengan mengekpresikan suatu variabel PHP diluar fungsi, teman- teman membuatnya menjadi variable PHP Global. ini dapat diartikan bahwa variabel tententu dapat digunakan dimana saja diluar fungsi. Silahkan simak dan perhatikan contoh script dibawah ini.
<?php
$x = 10; // global scope
function learnTest() {
// using x didalam fungsi ini yang menghasilkan kesalahan
echo "Ini x merupakan fungsi dalam: $x";
}
learnTest();
echo "fungsi x diluar adalah: $x";
?>
Jika teman- teman mengekpresikan suatu variabel didalam fungsi, itu tentunya memberi lingkup variabel local seperti namanya, Variabel php tersebut tentunya dapat digunakan secara lokal didalam suatu fungsi tertentu.
<?php
function learnTest() {
$x = 9; // local scope
echo "Variable x disebelah fungsi adalah: $x";
}
learnTest();
// menggunakan x di luar fungsi akan menghasilkan kesalahan
echo "Variable x diluar fungsi adalah: $x";
?>
Catatan: variabel yang berbeda dengan suatu cangkupan variabel PHP local tentunya dapat memiliki nama yang identik serta masih dieksekusi dengan benar jika digunakan dalam fungsi yang berbeda.
Global
Jika teman- teman ingin menggunakan variable global PHP didalam suatu fungsi tertentu, teman- teman harus menggunakan kata kunci global didepan variabel. Dalam contoh dibawah ini tentunya teman- teman dapat melihat bagaimana variabel PHP $x dan $y digunakan didalam suatu fungsi yang disebut learnTest().
<?php
$x = 10;
$y = 10;
function learnTest() {
global $x, $y;
$y = $x + $y;
}
learnTest();
echo $y; // outputs 20
?>
variabel globar disimpan didalam $Global[index] array. variabel - variabel tersebut tentunya dapat diakses serta diperbaharui tampa meninggalkan fungsi. Contoh tersebut menggambarkan cara kerjanya didalam fungsi learnTest();
<?php
$x = 20;
$y = 10;
function learnTest() {
$GLOBALS['y'] = $GLOBALS['x'] + $GLOBALS['y'];
}
learnTest();
echo $y; // outputs 30
?>
Selanjutnya admin akan membahasan mengenai Static silahkan perhatikan pembahasan dibawah ini.
Static
Lingkup variabel PHP locan juga tentunya menunjukan bahwa tentunya setelah fungsi tententu dilakukan, variabel yang ada didalamnya dihapus. Namun terkadang kita ingin untuk menyimpannya lebih lama.
Agar variabel local tersebut tetap ada setelah fungsi dijalankan, kata kunci statis harus digunakan saat mendeklarasikan. Teman- teman dapat melihat contoh penerapannya pada variabel PHP $x pada script dibawah ini.
<?php
function learnTest() {
static $x = 0;
echo $x;
$x++;
}
learnTest();
learnTest();
?>
Tentunya variabel akan menjaga ruang lingkup local dan data yang dipegang sebelumnya. Itu tentunya tidak akan dihapus, tidak peduli berapa kali teman- teman akan mengulangi fungsinya tersebut.
Kesimpulan dari PHP Variabel
- Teman- teman tentunya dapat mengenali variabel PHP karena variabel dalam PHP selalu diawali dengan simbol dolar $, meskipun namanya dapat berupa angka. namun variabel ini harus diawal dengan huruf atau karakter seperti garis bawah.
- Informasi yang terdapat atau tersimpan dalam PHP tentunya dapat dikatakan sebagai nilai.
- Tidak seperti fungsi, variabel ini bersifat case-sensitive.
Pada artikel ini banyak yang telah admin bahas, mudah mudahan artikel yang admin buat ini dapat memberikan manfaat serta pengetahuan bagi para pembacanya. Maaf jika terdapat kesalahan dalam menulis artikel ini.
Untuk artikel selanjutnya silahkan kungjungi: Balajat Tipe Data Pada PHP
Untuk artikel selanjutnya silahkan kungjungi: Balajat Tipe Data Pada PHP
Terimakasi telah berkunjung dan membaca artikel ini mengenai : Belajar PHP Cara Penggunaan Variabel Pada PHP, Semogra bermanfaat -- salam success :)
By: Muhammad Rizal Supriadi